December 21, 2012

Terima kasih, Tuhan!


Karena Allahku itu baik. Dulu, sekarang, sampai selama-lamanya......
Pernah nggak mikir, kenapa kita selalu dapet berkat—bahkan ketika kita berbuat dosa?
Well. Lo mikirin sampe lo punya cucu, sampe cuculo punya cucu lagi, sampe cucunya cuculo punya cucu lagi (capek, ah!) gak bakal bisa dapet jawabannya. Soalnya nggak ada yang bisa ngerti jalan pikiran Tuhan, 'kan?

Begitu juga dengan gue. Gue nggak pernah ngerti kenapa Tuhan gue memberi, selalu lebih dari yang gue minta. Mungkin nggak selalu enak cara memberinya, tapi toh dari setiap cara itu ada alasannya.
Bahkan ketika gue lupa untuk memulai dan menutup hari gue dengan doa.
Bahkan ketika gue menghujat-Nya karena semua gak berjalan sesuai dengan yang gue mau.
Bahkan ketika gue mulai mempertanyakan apakah benar Dia ada dan nyata.
Bahkan ketika gue mulai males untuk pergi ketemu Dia setiap Minggu.
Bahkan ketika gue sempat berpikir untuk mengakhiri hidup, anugerah terbesar yang Dia kasih ke gue sebagai manusia.

Kenapa, ya?
Padahal terkadang, untuk matahari baru yang boleh kita lihat setiap hari aja kita lupa ya untuk terima kasih. Manusia macam apaya kita ini wkwkwk....... (apa gue doang? :$)
Intinya, kasih-Nya terlampau baik untuk tiap-tiap manusia. Kasih yang nggak bisa lo deskripsikan dengan kata-kata apapun juga.
Gue bahagia punya Tuhan seperti Dia.
:)

Untuk setiap hari yang masih boleh dirasakan, setiap nafas yang boleh dihembuskan, setiap mata yang boleh melihat, setiap telinga yang boleh mendengar, mama-papa yang masih lengkap, setiap berkat yang tak henti-hentinya diberi.
Terima kasih, Tuhan Yesus! :)



1 comment:

  1. Bahasanya bagus net, seperti fakta2 kehidupan gitu hehehe. GBU

    ReplyDelete

 
Images by Freepik